Passionflower digunakan karena sifat menenangkannya yang lembut. Passionflower organik kami dapat dibuat tincture, direndam sebagai teh passionflower, dan dimasukkan ke dalam infus herbal.
Passionflower mendinginkan tubuh, menenangkan pikiran, dan menyejukkan jiwa. Ini mengatasi kegelisahan, menenangkan pikiran yang merenung, dan dapat meningkatkan relaksasi alami dan membantu mengatasi stres. Tanaman ini lembut namun mendalam. Ini dapat diberikan sebagai teh yang menenangkan untuk anak-anak atau orang tua dan dapat membantu menenangkan pikiran yang gelisah. Nama umum lainnya termasuk anggur aprikot, maypop, dan bunga gairah liar.
Tanaman rambat ini memiliki bunga yang mencolok dan rumit, yang menarik perhatian misionaris Spanyol yang menghubungkan perbungaan dengan Sengsara Kristus dan dengan demikian dijuluki dengan nama passionflower.
Selanjutnya, ada lima kelopak dan sepal, dan kerah filamen koronal seperti benang, berjumbai, berwarna lavender. Seseorang mulai melihat dari mana "gairah" itu berasal…namun, sebenarnya, nama tersebut memiliki asal usul yang lebih baik.
Ceritanya pada tahun 1569, di Peru, seorang dokter Spanyol, Nicolas Monardes 'menemukan' tanaman ini. Akhirnya berhasil sampai ke tangan misionaris Spanyol yang melihat bunga itu sebagai representasi fisik dari penyaliban Kristus. Tiga putik mewakili 'paku penyaliban', filamen mahkota adalah 'mahkota duri', lima benang sari adalah luka, dan sepuluh sepal mewakili sepuluh murid (Yudas dan Petrus ditinggalkan karena kesalahan mereka). perilaku buruk secara keseluruhan). Jadi, bunga ini digunakan sebagai alat pengajaran, untuk menceritakan kisah Kristus kepada penduduk asli.
Passiflora sp. memiliki sejarah penggunaan tradisional yang kaya sejak zaman prasejarah. Benih yang berumur ribuan tahun ditemukan di sekitar Virginia, tempat suku Indian Algonkian tumbuh subur. Pemukim Eropa awal memiliki catatan tentang orang Indian Algonkian yang memakan buah markisa. Suku Cherokee menggunakan akar P. incarnata secara ekstensif untuk berbagai keperluan. Selain itu, berbagai bagian tanaman, termasuk buahnya, dibuat minuman, dan daun serta sulur mudanya direbus atau digoreng dan dimakan. Berbagai kelompok pribumi diketahui menggunakan tanaman tersebut sebagai tapal topikal. P. incarnata telah mendokumentasikan penggunaan di Eropa sejak tahun 1787.
Di dunia roh, passionflower telah digunakan sebagai jimat magis untuk menarik persahabatan dan membawa kedamaian, dan daunnya dapat ditempatkan di rumah untuk mengurangi keharmonisan dan mengurangi perselisihan.